Hujan dan Aku
- asep Kurniawan
- 26 Nov 2016
- 1 menit membaca
Secangkir kopi yang kuseduh, Menyegarkan emosi yang termakan kantuk Menahan sebuah gejolak yang tertekan lelap Hujan yang turun, sebuah berkah yang kudoakan Sebuah dingin yang menyegarkan Allahumma shoyyiban naafi’aa Angin yang bertemu dengan air Semoga turun dengan kasih tuhan yang maha segalanya Berdoa untuk harapan masa depan Mohon ampun dari masa lampau Berharap dengan kebaikan

Komentar